Tauhid Rububiyyah – 01

بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

(05 – Serial Aqidah)

 

TAUHID RUBUBIYYAH – 01

Berbicara tentang tauhid tidak akan lepas pembicaraan tersebut dari pembahasan Tauhid Rububiyyah. Tauhid inilah yang pertama kali harus diyakini dan diimani oleh seorang muslim.

– Makna Tauhid Rububiyyah ialah : Mengimani adanya Allah Ta’ala, dan Dialah Allah yang Maha menciptakan, memberi rezeki, dan mengatur segala sesuatu. Tidak ada satupun sekutu bagi Allah Ta’ala.

– Tauhid Rububiyyah mencakup dua hal :

1. Mengimani adanya Allah Ta’ala
2. Meyakini bahwa Allah yang menciptakan segala sesuatu, Allah yang memberi rezeki kepada makhluknya. Meyakini bahwa Allah yang menghidupkan dan mematikan.

Sehingga ketika seorang hamba meyakini bahwa Allah yang menciptakan segala sesuatu, maka ia akan meyakini bahwa tidak ada satupun yang dapat menciptakan segala sesuatu kecuai Allah. Ketika seorang hamba meyakini bahwa Allah yang memberikan rezeki kepada makhluknya, maka ia akan meyakini bahwa tidak ada yang dapat memberikan rezeki kecuali Allah Ta’ala.

Begitu banyak dalil-dalil baik dari Al Qur’an maupun As Sunnah yang menetapkan rububiyyah Allah Ta’ala. Maka setiap nash ataupun dalil yang terdapat penyebutan dari nama “Rabb” atau penyebutan kekhususan dari rububiyyah berupa al kholqu (penciptaan), ar rizqu (pemberi rezeki), al malik (raja), dan lain sebagainya. Maka ini merupakan dalil-dalil Tauhid Rububiyyah.

Seperti firman Allah Ta’ala

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ

Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam.” (QS. Al Fatihah : 1)

Seperti firman Allah juga,

اَلَا لَهُ الْخَلْقُ وَالْاَمْرُۗ

Ingatlah! Hanya milik Allah segala penciptaan dan urusan.” (QS. Al ‘Arof : 54)

Allah Ta’ala memerintahkan hamba-hambaNya untuk senantiasa memerhatikan dan memikirkan tanda-tanda kekuasaan Allah yang dzohir (terlihat jelas) pada makhluk-makhlukNya. Sebagai bukti atas rububiyyah Allah Ta’ala. Allah Ta’ala berfirman,

وَفِى الْاَرْضِ اٰيٰتٌ لِّلْمُوْقِنِيْنَۙ وَفِيْٓ اَنْفُسِكُمْ ۗ اَفَلَا تُبْصِرُوْنَ

Di bumi terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang yakin. (Begitu juga ada tanda-tanda kebesaran-Nya) pada dirimu sendiri. Maka, apakah kamu tidak memperhatikan?.” (QS. Adz Dzariyat : 20-21)

Pada ayat di atas Allah menjelaskan, bahwasanya di bumi tempat berpijak terdapat tanda-tanda rububiyyah Allah yang begitu banyak. Yang menunjukkan akan besarnya ciptaan Allah berupa jenis-jenis tumbuhan, hewan-hewan, gunung-gunung, gurun pasir, lautan, sungai-sungai, dan lain sebagainya.

Begitupun yang terdapat pada diri manusia, berupa tertatanya susunan anggota tubuh sesuai dengan letak kebutuhan dan kegunaannya. Kemudian berupa berbedanya bahasa-bahasa, warna kulit, bahkan berbeda dan bertingkat-tingkatnya akal dan pemahaman manusia. Ini semua menunjukkan keagungan Allah Rabbul ‘Izzati wal Jalalaah.

Bersambung In syaa Allah…

 

Wabillahittaufiq.

Zia Abdurrofi

Depok, 30 Rabi’ul Akhir 1445/14 November 2023

———————————————

Sumber :

– Al Qoulul Mufid Syarah Kitabut Tauhid Karya Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin

– Tahdzib Syarah Tashil Aqidah Al Islamiyyah karya Syaikh Abdullah bin Abdul Aziz Al Jibrin